Siapa yang Sebenarnya Mengendalikan Uang Kita? Simak Penjelasannya Berikut ini

Ilustrasi Gambar bersumber dari channel youtube Timothy Ronald dan di desain kembali oleh team blognateya 

BLOGNATEYA.COM - Apa kabar semuanya, para pembaca setia BLOGNATEYA dimana saja berada. Pada artikel kali ini kami akan menyajikan informasi yang sangat berharga. Informasi ini berasal dari seorang youtuber sekaligus sang raja crypto indonesia, dia adalah Timothy Ronald. Dalam beberapa videonya terakhir, ia sering membahas tentang cryptocurrency, dia juga sering membicarakan tentang sistem keuangan.

Nah, pada videonya yang berdurasi 17 menit ini, Timoty akan menjelaskan lebih detail tentang bagaiman memahami cryptocurrency. Dia juga mengajak semua orang untuk memahami tentang dasar apa itu uang? dan siapa yang sebenarnya mengendalikannya?. Untuk lebih jelasnya Mari Kita Simak Penjelasannya Berikut ini.

Kita harus memulai dengan menganalisis salah satu kutipan dari Hand Report: "Untungnya masyarakat tidak mengerti tentang konsep perbankan dan sistem moneter karena kalau mereka mengerti saya percaya akan ada revolusi besok pagi." Kutipan ini menunjukkan bahwa masyarakat memiliki pemahaman yang sangat terbatas tentang sistem moneter, keuangan, dan bank sentral.

Sebelum kita memikirkan bank sentral, kita harus bertanya pada diri sendiri, apa itu uang? Beberapa mungkin menjawab bahwa uang adalah alat tukar, tetapi sebenarnya, kita jarang diajari tentang bagaimana uang bekerja dan apa sebenarnya nilai dari uang itu.

Uang sering kali diajarkan kepada kita sebagai sesuatu yang sulit untuk didapat, sehingga kita diajari untuk menabung. Namun, kita menjadi bingung ketika bank sentral bisa mencetak uang dari udara, sementara jika kita mencoba melakukannya, itu dianggap sebagai pemalsuan.

Mari kita lihat contoh dengan dolar AS. Dolar AS hanya sebagian kecil dari semua uang yang beredar, dan ternyata, untuk mencetak $10, bank sentral harus mengeluarkan $0,03. Sebagian dari uang yang dihasilkan masuk ke dalam penerimaan pajak pemerintah.

Namun, mencetak uang dalam jumlah besar dapat menyebabkan inflasi, di mana nilai uang menjadi berkurang. Hal ini telah terjadi di beberapa negara seperti Argentina, Venezuela, dan Zimbabwe. Oleh karena itu, uang sebenarnya adalah ukuran nilai, namun nilai itu sendiri sebenarnya adalah waktu.

Sebelum uang kertas, emas digunakan sebagai alat pertukaran. Namun, sejak Perang Dunia II, dolar AS menjadi mata uang dunia yang dominan. Tetapi, pada tahun 1971, AS memutuskan untuk melepaskan dolar dari standar emas, yang mengubahnya menjadi uang kertas tanpa basis apa pun.

Dengan sistem ini, nilai uang bergantung pada kepercayaan pada pemerintahan AS. Namun, pertanyaannya adalah, apa yang terjadi jika kepercayaan ini hilang? Jika orang kehilangan kepercayaan pada sistem fiat, itu bisa mengarah pada revolusi moneter.

Itulah sebabnya, setelah krisis keuangan tahun 2008, Bitcoin muncul sebagai alternatif. Bitcoin adalah sistem uang yang didasarkan pada kode dan perangkat lunak, bukan oleh bank sentral atau pemerintah. Ini adalah revolusi moneter yang sedang terjadi di depan mata kita.

Meskipun Bitcoin memiliki potensi untuk menjadi aset bernilai triliunan dolar dalam satu dekade, kita harus ingat bahwa ini adalah sebuah risiko. Namun, saya siap mengambil risiko ini karena saya tidak percaya bahwa nilai uang seharusnya ditentukan oleh sistem yang telah kita percayai selama ini.

Sumber Informasi:  Channel Youtube Timothy Ronald dan indonesia.com, kemudian kami kemas kembali menjadi satu artikel sebagi opini publik dengan tujuan untuk mengedukasi banyak orang.

Posting Komentar untuk "Siapa yang Sebenarnya Mengendalikan Uang Kita? Simak Penjelasannya Berikut ini"