Produk minyak goreng kampung (yinulo bongo) khas gorontalo. Dokumentasi by blognateya |
Salah satu pelaku usaha UMKM yang sukses dalam mengolah minyak goreng kampung di Gorontalo adalah Bapak Karim Tobuto. Beliau memulai usahanya dua tahun lalu dan telah melihat pertumbuhan yang pesat sejak itu. Rumah produksinya berlokasi di Desa Bilolantunga, Kecamatan Bone, Kabupaten Bone Bolango. Karim Tobuto mampu menghasilkan 10 liter minyak goreng setiap harinya, dan produknya telah mendapatkan banyak peminat, bahkan beberapa di antaranya telah menjadi agen di beberapa kecamatan di Kabupaten Bone Bolango.
Pentingnya legalitas usaha tidak luput dari perhatian Karim Tobuto. Dengan memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) dan izin Produksi Industri Rumah Tangga (PIRT) dari BPOM Gorontalo, usahanya terjamin dalam hal keamanan dan kelayakan produk. Namun, tantangan yang dihadapi masih ada, terutama dalam hal fasilitas produksi yang terbatas.
Dengan semangat dan dedikasi, Karim Tobuto dan para pelaku usaha rumahan lainnya di Gorontalo terus mengembangkan bisnis mereka. Dengan minyak goreng kampung berkualitas tinggi sebagai produk unggulan, mereka tidak hanya memberikan kontribusi ekonomi bagi masyarakat setempat tetapi juga memperkenalkan kekayaan kuliner Gorontalo kepada lebih banyak orang. Semoga dengan adanya dukungan dan perhatian lebih lanjut, mereka dapat mengatasi hambatan-hambatan yang dihadapi dan terus berkembang dalam dunia bisnis. (Redaksi/RG)
Posting Komentar untuk "Usaha Rumahan Melalui Olahan Minyak Goreng Kampung Asli Gorontalo (Yinulo Bongo)"