Kenapa Bisnis UMKM Susah Maju? Ini Penyebabnya, Kalian Wajib Tahu

Blognateya.com - Hay Sahabat UMKM kali ini kami akan membahas sesuatu yang deket sama kita semua yaitu tantangan usaha kecil dan menengah, atau lebih sering kita kenal dengan nama UMKM, siapa aja nih sobat yang punya usaha kecil dan menengah.?  buat sobat yang punya usaha kecil misalnya toko kecil, kedai home industry, jualan online atau bisa juga punya usaha jasa.

Kalian semua adalah pahlawan ekonomi Indonesia, karena menurut data dari Kementrian Koperasi dan UMKM pelaku usaha kecil dan menengah ini nyumbang 61 persen PDB kita di tahun 2020 luar biasa banget ya.

Nggak cuma itu aja sampai tahun 2020 UMKM  juga mempekerjakan 117 juta orang atau sekitar 90% dari total angkatan kerja di Indonesia,  UMKM adalah tulang punggung ekonomi negara kita yang terbukti nyata sudah nyelamatin Indonesia dari banyak krisis keuangan, kayak di tahun 98 dan juga 2008 dimana nih ketika perusahaan besar tuh banyak yang lesu bahkan bangkrut, UMKM mampu menyerap Tenaga Kerja dan akhirnya mengangkat ekonomi Indonesia.

Tapi meskipun UMKM punya peranan luar biasa dalam ekonomi kita, sayangnya nih ngebangun bisnis kecil tuh enggak gampang, ga sedikit juga gitu para pelaku usaha UMKM yang harus gulung tikar karena berbagai faktor dan salah satu faktor utama yang bikin banyak UMKM gagal, sekaligus yang paling sering diabaikan sama para pelaku usaha adalah manajemen keuangan yang gak rapi dan tak terencana. 

Hal ini enggak cuma terjadi di Indonesia doang badan monitor UMKM di Amerika juga nyatet nih kalau 80% penyebab kegagalan UMKM adalah masalah di manajemen keuangan. Nah berikut beberapa hal kegagalan para pelaku UMKM dalam membangun bisnis.

Pertama mengatur transaksi pemasukan dan pengeluaran ini adalah kesalahan yang paling sering dilakuin sama para pelaku UMKM, kenapa sih para pelaku usaha itu sebaiknya harus disiplin mengatur pemasukan dan pengeluaran.? karena kalau misalnya ini enggak dilakuin, kita jadi enggak tahu posisi keuangan bisnis kalian ada di mana, berapa sih total penjualan dan keuntungan tiap bulan. semua biaya operasional utang dan lain-lain atau jangan-jangan nih ternyata ada sumber pengeluaran besar yang gak terdeteksi, atau bisa jadi ada peluang penjualan produk yang keuntungannya tinggi tapi justru enggak kita maksimalin kalau kita nggak nyatet arus keluar-masuk keuangan bisnis,  kita jadi nggak bisa bikin keputusan bisnis yang tepat, bahkan bisa jadi kita tuh gak tahu gitu kalau bisnis kita ini kondisinya lebih untung atau rugi.

Sekarang kita lanjut ke masalah kedua yaitu enggak misahin uang pribadi sama uang bisnis, nah seringkali pelaku usaha banyak kebutuhan pribadi pakai uang bisnis, padahal itu enggak ada kaitannya sama aktivitas bisnis, misalnya nih kebutuhan makan sehari-hari atau biaya sekolah anak langsung dibayar gitu aja pakai uang dari hasil usaha, kebiasaan ini bikin pencatatan keuangan jadi makin hancur dan bikin bingung, mungkin ini kesannya sepele banget tapi kebiasaan nyampurin keuangan pribadi sama keuangan usaha bisa bikin pelaku usaha kalian bangkrut.

Masalah ketiga yaitu enggak pernah ngecek data keuangan dalam berbisnis entah itu skala besar atau skala kecil, padahal hal ini dianggap perlu bagi para pelaku UMKM, agak kita bisa memantau perkembangan keuangan bisnis kita, sehingga kita bisa mengetahui pengeluaran dan pemasukan keuangan bisnis yang kita jalankan. Jika kalian bosan dengan mencatat manual kalian bisa menggunakan aplikasi untuk mencatat dan memantau perkembangan keuangan kalian. 

Demikian hal hal yang bisa membuat pelaku UMKM gagal dalam menjalankan usaha dan perlu kita hindari, Semoga bermanfaat.

Posting Komentar untuk "Kenapa Bisnis UMKM Susah Maju? Ini Penyebabnya, Kalian Wajib Tahu"